5 Rekomendasi Keramik Lantai Kamar Mandi yang Tidak Licin & Aman!

keramik lantai kamar mandi yang tidak licin

Kamar mandi adalah salah satu area yang paling rentan terhadap kelembaban dan risiko tergelincir. Oleh karena itu, pemilihan keramik lantai kamar mandi yang tidak licin dan aman sangat penting untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna. Bisa bahaya, kan, jika Anda sampai tergelincir ketika sedang beraktivitas di kamar mandi? 

Berkaitan dengan itu, saya akan memberikan 5 rekomendasi keramik lantai kamar mandi yang tidak licin dan aman untuk membuat kamar mandi Anda lebih fungsional dan estetis. Simak uraian berikut!

5 Rekomendasi Keramik Lantai Kamar Mandi yang Tidak Licin

Ada banyak jenis keramik yang bisa menjadi pilihan, jika Anda ingin menggunakan jenis keramik yang tidak licin untuk kamar mandi. Di sini saya hanya akan merekomendasikan 5 jenis keramik yang bisa menjadi pilihan.

1. Keramik Lantai Porcelain

Keramik lantai porcelain merupakan pilihan populer untuk kamar mandi yang tidak licin dan aman. Material porcelain memiliki tekstur yang lebih halus dan tahan terhadap kelembaban. Permukaan yang tidak licin pada keramik porcelain membantu mencegah tergelincir saat kamar mandi basah. Selain itu, keramik porcelain juga tahan terhadap noda, kotoran, dan tahan lama.

2. Keramik Lantai Anti Slip

Jika Anda mencari keramik lantai khusus yang dirancang untuk mengurangi risiko tergelincir, pilihlah keramik lantai dengan teknologi Anti Slip. Keramik ini memiliki permukaan yang dirancang khusus untuk memberikan daya cengkeram yang lebih baik, bahkan saat basah. Dengan menggunakan keramik lantai Anti Slip, Anda dapat merasa lebih aman dan nyaman saat menggunakan kamar mandi.

3. Keramik Lantai dengan Tekstur

Keramik lantai dengan tekstur juga merupakan pilihan yang baik untuk menghindari tergelincir di kamar mandi. Permukaan yang memiliki tekstur memberikan daya cengkeram yang lebih baik dan mencegah licin. Anda dapat memilih keramik dengan pola, reliefs, atau tekstur alami seperti batu-batuan atau kayu untuk memberikan sentuhan estetis yang menarik pada kamar mandi Anda.

4. Keramik Lantai dengan Indeks Slip Rendah

Indeks Slip Resistance Rating adalah ukuran seberapa licin permukaan keramik saat basah. Semakin rendah indeksnya, semakin rendah risiko tergelincir. Ketika memilih keramik lantai kamar mandi yang tidak licin, perhatikanlah indeks Slip Resistance Rating yang rendah, seperti R9 atau lebih rendah. Ini menandakan bahwa keramik tersebut memiliki daya cengkeram yang baik bahkan saat basah.

5. Keramik Lantai dengan Coating Anti Slip

Coating Anti Slip adalah lapisan pelindung yang diterapkan pada permukaan keramik untuk meningkatkan daya cengkeram dan mengurangi risiko tergelincir. Keramik lantai dengan Coating Anti Slip sangat cocok untuk kamar mandi yang sering terkena air. Lapisan ini membantu menciptakan permukaan yang lebih aman dan dapat meningkatkan keamanan pengguna saat menggunakan kamar mandi.

Perhatikan Kualitas

Dalam memilih keramik lantai kamar mandi yang tidak licin dan aman, pastikan juga untuk memperhatikan faktor kualitas dan keawetannya. Pilihlah produk dari merek terpercaya dan pastikan untuk melakukan pemasangan yang benar oleh tenaga profesional.

Jika Anda menginginkan pembangunan kamar mandi yang berkualitas tinggi, pilihlah penggunaan pelapis kedap air PRO-X berbahan dasar semen. Pelapis kedap air ini memiliki berbagai keunggulan, termasuk daya tahan terhadap air dua kali lebih baik, masa pakai yang dua kali lebih lama, serta kemudahan dalam pengaplikasiannya.

Cara Memasang Keramik Kamar Mandi dari Awal hingga Selesai

Pasang keramik dinding kamar mandi adalah proses yang penting untuk menciptakan tampilan yang indah dan fungsional. Berikut tata cara pasang keramik dinding kamar mandi dengan benar dari awal hingga selesai.

  1. Persiapan: Bersihkan dan meratakan permukaan dinding. Pastikan dinding bebas dari debu, kotoran, dan retakan. Gunakan primer untuk meningkatkan daya rekat.
  2. Perhitungan dan Pemotongan: Ukur dan hitung jumlah keramik yang dibutuhkan. Potong keramik dengan alat potong keramik sesuai dengan ukuran yang diinginkan.
  3. Perekatan: Oleskan lem keramik pada permukaan dinding dengan menggunakan alat spatula gigi. Tempelkan keramik satu per satu, pastikan untuk mengatur pola dan tingkatannya dengan hati-hati.
  4. Penyesuaian: Sesuaikan keramik jika diperlukan dengan menggunakan spacer keramik. Pastikan keramik berada dalam posisi yang sejajar dan rata.
  5. Grouting: Setelah lem kering, aplikasikan grout antara celah-celah keramik dengan menggunakan alat grouting. Bersihkan kelebihan grout dengan spons.
  6. Finishing: Setelah grout kering, bersihkan permukaan keramik dengan kain lembab untuk menghilangkan noda atau residu.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat memasang keramik dinding kamar mandi dengan mudah dan mendapatkan hasil yang memuaskan. 

Baca Juga: Jenis Jenis SEO yang Perlu Diketahui

Penutup

Sekarang Anda sudah mengetahui beberapa jenis keramik lantai kamar mandi yang tidak licin dan aman untuk dipakai di rumah. Dengan memilih salah satu dari rekomendasi di atas, Anda dapat menciptakan kamar mandi yang aman, fungsional, dan menarik.

Dan, jangan lupa, pada saat pengerjaan, pastikan untuk mengikuti instruksi dan menggunakan peralatan yang tepat untuk memastikan pemasangan keramik jadi lebih pas dan maksimal. Sekian uraian singkat kali ini. Jangan lupa baca juga artikel terbaru kami tentang biaya pembuatan kolam renang. Semoga bermanfaat!

Comments are closed.